Wagub Aceh Bahas Rencana Investasi dengan Dubes UEA

- Jurnalis

Jumat, 18 April 2025 - 12:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wagub Aceh, H.Fadhlullah, SE  dan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia, Abdulla Salem Al Dhaheri, berbincang hangat Kamis, (17/4/2025). Foto: Humas BPPA

Wagub Aceh, H.Fadhlullah, SE dan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia, Abdulla Salem Al Dhaheri, berbincang hangat Kamis, (17/4/2025). Foto: Humas BPPA

Beritananggroe.com | Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menghadiri jamuan makan malam diplomatik yang digelar Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia, Abdulla Salem Al Dhaheri, di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (17/4/2025).

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Dubes UEA ke Aceh sebelumnya, sekaligus membahas rencana kunjungan balasan Pemerintah Aceh ke Abu Dhabi bersama sejumlah calon investor.

Dalam forum yang berlangsung hangat itu, kedua pihak menekankan pentingnya mempererat kerja sama antara Aceh dan UEA, terutama di bidang investasi berbasis syariah, pariwisata, dan pembangunan infrastruktur.

Baca Juga :  Pastikan Mudik Lebaran Lancar, Hutama Karya Fungsionalkan Tiga Ruas Jalan Tol Trans Sumatera

Wakil Gubernur mengapresiasi perhatian pemerintah UEA terhadap potensi Aceh, termasuk minat terhadap proyek unggulan “Pusat Tamaddun Aceh” — sebuah inisiatif kawasan terpadu yang mengusung konsep peradaban Islam modern dan dirancang sebagai simpul sejarah, edukasi, ekonomi kreatif, serta wisata religi.

Proyek ini kata Dek Fadh menjadi simbol sinergi antara nilai-nilai Islam yang kami anut dengan visi kemajuan kawasan. “Kami melihat UEA sebagai mitra strategis untuk mewujudkan gagasan ini,” kata Fadlullah.

Baca Juga :  Aktifitas Pasar Aceh Anjlok, Lebih 200 Toko Tutup

Ia menegaskan kesiapan Aceh menyambut masuknya investor asing, khususnya dalam sektor-sektor unggulan seperti industri halal, kawasan ekonomi khusus (KEK), dan pariwisata berbasis budaya.

Pemerintah Aceh berharap pertemuan ini membuka jalan bagi kerja sama konkret dalam waktu dekat, termasuk pembentukan jalur komunikasi investasi yang lebih aktif dengan Abu Dhabi.(**)

Berita Terkait

Gubernur Mualem: Penataan Tambang Ilegal untuk Kelestarian Lingkungan dan Peningkatan PAA
Wagub Aceh dan Menko Pangan Tinjau Koperasi Desa Merah Putih di Banda Aceh
Mualem Dukung Petani Cabai dan Nilam untuk Kendalikan Inflasi dan Tingkatkan Ekonomi
Perusahaan Migas Rusia Sampaikan Minat Investasi di Aceh
RUPSLB Tetapkan Fadhil Ilyas sebagai Direktur Utama Bank Aceh Syariah
Wagub Aceh Buka Rapat Konsolidasi Satgas Kopdes Merah Putih
PEMA Setor Dividen Rp26,7 Miliar, Gubernur Aceh Optimistis Kinerja Akan Meningkat
Gubernur Muzakir Manaf Resmikan Pengoperasian Pesawat dan Bandara PT PGE di Aceh Utara
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 09:46 WIB

Gubernur Mualem: Penataan Tambang Ilegal untuk Kelestarian Lingkungan dan Peningkatan PAA

Kamis, 18 September 2025 - 15:16 WIB

Wagub Aceh dan Menko Pangan Tinjau Koperasi Desa Merah Putih di Banda Aceh

Rabu, 10 September 2025 - 16:58 WIB

Mualem Dukung Petani Cabai dan Nilam untuk Kendalikan Inflasi dan Tingkatkan Ekonomi

Senin, 8 September 2025 - 21:00 WIB

Perusahaan Migas Rusia Sampaikan Minat Investasi di Aceh

Senin, 8 September 2025 - 16:04 WIB

RUPSLB Tetapkan Fadhil Ilyas sebagai Direktur Utama Bank Aceh Syariah

Berita Terbaru